PEMANFAATAN SENYAWA ORGANIK DALAM BIDANG PERTANIAN DAN INDUSTRI
PEMANFAATAN
SENYAWA ORGANIK DALAM BIDANG PERTANIAN DAN INDUSTRI
(Penerapan
Senyawa Organik Dalam Kehidupan Sehari-Hari)
Untuk
Memenuhi Tugas Yang Telah Diberikan Dalam Mata Pelajaran Kimia dan Dibimbing
Oleh Ibu Rita Meilisanti, S.Pd

Disusun
oleh : Fatihatur Rahmi Azizah
Kelas : X IPA C
SMA Negeri 2 kota Bengkulu
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
TA. 2014/2015
Di bidang
pertanian, senyawa organik digunakan sebagai pembasmi hama tanaman(pestisida).
Hama menyerang tanaman pertanian biasanya berasal dari serangga, tikus, dan
jamur sehingga nama jenis-jenis pembasmi hama disesuaikan dengan sumber
hamanya. Insektisida digunakan untuk membasmi serangga, rodentisisda untuk
membasmi tikus, sedangkan fungisida digunakan untuk membasmi serangan jamur.
Pestisida jenis DDT saat ini sudah tidak digunakan lagi. Selain menyebabkan
efek karsinogen, DDT juga meneyebabkan hama menjadi tahan terhadap pestisida
ini. Saat ini tengah dikembangkan pemanfaatan pestisida alami oleh ilmuan.
Contohnya, zat aktif pada pohon zat aktif pada pohon nimba yang disebut dengan
azadirachtin dapat digunakan sebagai pestisida alami. Berikut beberapa jenis
pestisida yang digunakan :






2.
Bidang
industry
Industry yang memanfaatkan senyawa organic, baik bahan baku maupun
produk akhir, diantaranya industry tekstil, cat, dan plastic. Industry tekstil
menggunakan senyawa organic sebagai zat pewarna dan bahan kain. Zat pewarna
juga digunakan dalam industry cat. Dalam industry tekstil dan cat, zat pewarna
digunakan untuk mewarnai produk yang dihasilkan. Berikut ini adalah table yang
menginformasikan beberapa senyawa organic yang digunakan dalam zat pewarna
beserta struktur kimianya.

Komentar
Posting Komentar